Perang Dagang Di Balik Program Anti Tembakau
Tembakau sudah dimanfaatkan sebagai obat oleh penduduk Indian di daratan Amerika jauh sebelum para pendatang eropa menduduki dunia baru tersebut. Bahkan, bangsa kulit putih yang menikmati hidup di tanah jajahannya itu, ikut juga memanfaatkan tembakau untuk menangani berbagai penyakit dan keluhan fisik hingga saat ini. “Tembakau melancarkan pencernaan, meringankan encok, sakit gigi, mencegah infeksi melalui bau-bauan, tembakau menghangatkan yang kedinginan, sekaligus menyejukkan mereka yang berkeringat, menimbulkan rasa kenyang bagi mereka yang kelaparan, memulihkan semangat yang loyo, mencegah nafsu makan, dijadikan asap untuk penyakit tuberkolusis, diuapkan untuk sakit rematik dan semua penyakit hawa dingin dan lembab.” (John Joseslyn 1675, dikutip C.A. Weslager, Magic Medicines of the Indians, 1974) Namun ketika gerakan anti tembakau memperoleh momentum dan kekuatannya pada tahun 1980-an, baik tembakau maupun nikotin yang dikandungnya, dicerca para pejabat kesehatan publik. Dan pada ...